Kamis, 02 Agustus 2012

"Memerangi Musuh Allah"

MT AL BINA Pancasan

o58.jpeg
Ustadz Imam Subhi
Banyu bening Ajibarang, (03/08/2012) : MT Al Bina Pancasan dalam kultum ba'da Tarawih di malam  ketiga belas Romadlon 1433H/1/8/2012M, ustadz Imam Subhi menyampaikan thema, "Memerangi Musuh Allah".

Puasa adalah memerangi musuh Allah. Sesungguhnya musuh Allah yaitu syetan menggoda kita dengan perantara  Syahwat. Sedangkan kuat atau besarnya energi Syahwat dengan makan minum yang banyak.

Untuk melawan musuh Allah ini tiada lain dengan meremehkan nafsu melalui pengurangan makan dan minum kita.
      
                                --*--
Puasa disyari'atkan oleh Allah SWT, karena Allah menciptkan akal.

Ketika Allah memerintahkan Akal untuk datang maka datanglah ia. Ketika Allah memerintahkan Akal untuk pergi maka pergilah ia. Dan ketika Allah menanyakan, "Siapa kamu dan siapakah Saya?" Akal menjawab ,"Engkau Tuhanku dan aku hambamu yang lemah".

Maka Allah pun berfirman,"Aku tidak menciptakan sesuatu yang lebih mulia dari pada kamu".

Kemudian Allah menciptakan Nafsu. Seperti halnya Akal, Allah memerintahkan Nafsu untuk datang. Namun Nafsu tidak menjawabnya.

Lalu Allah menyakan kepada Nasfu sama seperti yang ditanyakan Allah kepada Akal. Tapi apa jawab Nafsu atas pertanyaan yang diberikan Allah yang telah menciptakannya? " Kamu adalah Kamu, Saya adalah Saya"

Dengan jawaban yang seperti itu, Allah pun melempar Nafsu ke Neraka Jahanam selama 100 tahun. Lalu Allah menanyakan lagi pertannyaan yang seratus tahun lalu Allah tanyakan kepada Nafsu. Lagi-lagi jawaban Nafsu, " Kamu adalah Kamu, Saya adalah Saya".

Allah kembali menyiksanya tapi tidak lagi dilemparnya ke Neraka Jahanam melainkan ke neraka lapar. Tidak makan dan minum selama seratus tahun.

Setelah disiksa dengan rasa lapar selama seratus tahun, Allah kembali menyampaikan pertanyaan yang sama, baru kali  ini Nafsu menjawab, " Engkau adalah Tuhanku dan Saya adalah hambamu".

Untuk itulah Allah mewajibkan  berpuasa kepada manusia untuk mengendalikan nafsunya. (Durrotunnasikhin Shokhifah 13/abah-arul.blogspot.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.